Senin, 25 Maret 2013

Database

Database

Kamis,21 Maret 2013


SQL (DDL dan DML)
Konsep SQL
SQL (Structured Query Language)  adalah salah satu bahasa generasi level ke-4 (4th GL) yang awalnya dikembangkan oleh IBM di San Jose Research Laboratory. Berbeda dengan bahasa pemrogramman level ke-3 (3rd GL), SQL adalah bahasa yang bersifat request oriented dan bersifat non-prosedural sehinggan lebih mudah untuk dipelajari karena sintaksis yang digunakan hampir menyerupai bahasa yang digunakan oleh manusia untuk berkomunikasi.
Oleh karena itu, SQL lebih fleksibel dalam penggunaannya. Selain itu, SQL juga bersifat non case sensitif. Banyak vendor pembuat DBMS (Database Management System) yang saat ini menggunakan SQL sebagai standarisasi dalam produk mereka, seperti ORACLE, Microsoft SQL Server, PostGreSQL, dan MySQL.
SQL sendiri terbagi atas beberapa bagian, yaitu:
Tiga bagian utama SQL:
1.     DDL (Data Definition Language), yaitu bahasa yang memiliki kemampuan untuk mendefinisikan data yang berhubungan dengan pembuatan dan penghapusan objek seperti tabel, indeks, bahkan basis datanya sendiri.
Misalnya, CREATE, DROP, dan ALTER.
2.     DML (Data Manipulation Language), yaitu bahasa yang berhubungan dengan proses manipulasi data pada tabel, record. Misalnya, INSERT, UPDATE, SELECT, dan DELETE.
3.     Perintah SQL Standar dalam SQL Server 2000 (Transact SQL)
Berikut beberapa perintah dan fungsi yang sering digunakan di dalam Transact SQL.
Perintah – Keterangan:

CREATE DATABASE - Membuat Database
ALTER DATABASE - Mengubah Database
DROP DATABASE - Membuat Database
CREATE TABLE - Membuat Tabel
ALTER TABLE - Mengubah struktur tabel
DROP TABLE - Menghapus tabel
CREATE VIEW - Membuat view
ALTER VIEW - Menghapus view
DROP VIEW - Menghapus view
CREATE PROCEDURE - Membuat stored procedure
ALTER PROCEDURE - Mengubah stored procedure
DROP PROCEDURE - Menghapus stored procedure
CREATE TRIGGER - Membuat trigger
ALTER TRIGGER - Mengubah trigger
DROP TRIGGER - Menghapus trigger
CREATE INDEX - Membuat index
DROP INDEX - Mengubah index
SELECT - Menampilkan data dari tabel
COMMIT - Menuliskan perubahan ke dalam disk
ROLLBACK - Membatalkan perubahan yang dilakukan setelah perintah COMMIT yang terakhir.
Berikut beberapa fungsi yang sering digunakan di dalam Transact SQL.
Fungsi - Keterangan
SUM ( ) - Menjumlahkan record
AVG ( ) - Rata-rata nilai
MAX ( ) - Menampilkan nilai terbesar
MIN ( ) - Menampilkan nilai terkecil
COUNT ( ) - Menghitung jumlah record
SYSDATE ( ) - Menampilkan tanggal dari system
Dasar-dasar SQL
DDL (Data Definition Language) mmPerintah - Keterangan
CREATE TABLE - Membuat tabel
CREATE INDEX - Membuat index
ALTER TABLE - Mengubah struktur tabel
DROP TABLE - Menghapus tabel
DROP INDEX - Menghapus index
GRANT - Memberikan hak akses
REVOKE - Menghapus hak akses
DML (Data Manipulation Language)
Perintah - Keterangan
SELECT - Menampilkan record dari tabel atau view
INSERT - Menyisipkan record ke dalam tabel
UPDATE - Menghapus record dari tabel
DELETE - Menghapus record dari tabel
COMMIT - Menuliskan perubahan ke dalam disk
ROLLBACK - Membatalkan perubahan yang dilakukan setelah perintah COMMIT terakhir
Database Languange
DBMS merupakan perantara bagi pemakai dengan basis data dalam disk. Cara berinteraksi/komunikasi antara pemakai dengan basis data tersebut diatur dalam suatu bahasa khusus yang ditetapkan oleh perusahaan pembuat DBMS. Bahasa itu dapat kita sebut sebagai bahasa basis data yang terdiri dari atas sejumlah perintah(statment) yang diformulasikan dan dapat diberikan user dan dikenali/diproses oleh DBMS untuk melakukan suatu aksi/pekerjaan tertentu.

Sebuah basis data biasanya dapat dipilih ke dalam 2 bentuk yaitu:
1. Data Definition Language(DDL)
2. Data Manipulation Languange(DML)
1.DDL
Struktur/skema basis data yang menggambarkan/mewakili desain basis data secara keseluruhan didefinisikan dengan bahasa khusus yang disebut DDL. Dengan bahasa inilah kita dapat membuat tabel baru, membuat indeks, mengubah tabel, menentukan struktur penyimpanan tabel dan sebagainya. Hasil dari kompilasi perintah DDL adalah kumpulan tabel yang disimpan dalam file khusus yang disebut Kamus Data
2. DML
Merupakan bentuk bahasa basis data yang berguna untuk melakukan manipulasi dan pengambilan data pada suatu basis data. Manipulasi data dapat berupa:
a. Penyisipan/Penambahan data baru ke suatu basis data
b. Penghapusan data dari suatu basis data
c. Pengubahan data dari satu basis data 
 ===
Kamis,7 Maret 2013



HARI YANG BAIK.                                                                                    
Kami baru saja mempelajari materi Database.
Adapun yang pertama kali kami pelajari mengenai Database adalah Pengertian Database. Langsung aja ya fren?,,,,
DATABASE
A.    Pengertian database
Data adalah representasi dari fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek yang sedang ditinjau (manusia, barang, peristiwa, hewan, konsep, keadaan, dsb), dan direkam dalam bentuk huruf, kata, angka, simbol, gambar, bunyi, atau kombinasinya.
Base adalah basis yang dapat diartikan sebagai gudang, markas, tempat berkumpul dari suatu objek atau representasi objek.
    “a collection of related data” (Elmazri§ & Navathe, 1994)
    “an organized collection of logically related data” (McFadden, Hoffer, and Presscot, 2002)§
   § “a collection of data, typically describing the activities of one or more related organizations” (Ramakrishnan & Gerke, 2000)
Beberapa definisi basis data adalah sebagai berikut:
   § Sekumpulan data store (dapat dalam jumlah besar) yang tersimpan dalam magnetic disk, optical disk, dan media penyimpan sekunder lainnya.
   § Sekumpulan program-program aplikasi umum yang bersifat “batch” yang mengeksekusi dan memproses data secara umum (hapus,cari,update,dll)
   § Basis data terdiri dari data yang di-share bagi banyak user dan memungkinkan penggunaan data yang sama pada waktu bersamaan oleh banyak user
    Koleksi terpadu dari data-data yang saling berkaitan§ dari suatu enterprise. Misalnya Basis data RS akan terdiri dari data-data seperti pasien, karyawam, dokter, dan perawat
   § Kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut. Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil kueri (query) basis data disebut sistem manajemen basis data (database management system, DBMS).
   § Kumpulan dari data yang saling berhubungan yang diorganisasi sedemikian rupa agar kemudian dapat dimanfaatkan lagi dengan cepat dan mudah (Abdul Kadir, 2002: 39).
    Kumpulan data yang terkomputerisasi,§ diatur dan disimpan menurut salah satu cara yang memudahkan pengambilan kembali. Secara sederhana basis data dapat diungkapkan sebagai suatu pengorganisasian  data dengan bantuan komputer yang memungkinkan  data dapat diakses dengan mudah dan cepat.
    Kumpulan file data yang§ saling berhubungan (berelasi) dan diorganisasi sedemikian rupa agar dapat diakses dengan mudah dan cepat.
    Kumpulan data yang§ saling berhubungan yang disimpan secara bersama sedemikian rupa dan tanpa pengulangan (redundansi) yang tidak perlu, untuk memenuhi berbagai kebutuhan (Fathansyah, 1999).
    Kumpulan file-file yang saling§ berelasi, relasi tersebut ditunjukkan dengan kunci dari tiap file yang ada untuk digunakan dalam satu lingkup perusahaan, instansi (Kristanto, 1994).
    Kumpulan file data yang terorganisasi, terintegrasi, dan bisa dipakai bersama (C.J Date, 1981)§
    Kumpulan rekaman data berbagai tipe yang memiliki relasi satu sama lain (Martin, 1977)§
Dalam prakteknya freen, untuk kemudahan dalam mengakses data, data disusun dalam suatu struktur logis yang menjelaskan bahwa:
1. Kumpulan tabel menyusun basis data,
2. Tabel tersusun atas sejumlah record,
3. Sebuah record mengandung sejumlah field, dan
4. Sebuah field disimpan dalam bentuk kumpulan bit.

Pengertian masing-masing istilah diatas adalah seperti berikut:
a. Field (medan) menyatakan data terkecil yang memiliki makna. Istilah lain untuk field yaitu elemen data, kolom item, dan atribut. Contoh field yaitu nama seseorang, jumlah barang yang dibeli, dan tanggal lahir seseorang.
b. Record (rekaman) menyatakan kumpulan dari sejumlah elemen data yang saling terkait. Sebagai contoh, nama, alamat, tanggal lahir, dan jenis kelamin dari seseorang menyusun sebuah record. Istilah lain yang juga menyatakan record yaitu tupel dan baris.
c. Tabel menghimpun sejumlah record. Sebagai contoh, data pribadi dari semua pegawai disimpan dalam sebuah tabel.
d. Basis data (database) adalah suatu pengorganisasian sekumpulan data yang saling terkait sehingga memudahkan aktivitas untuk memperoleh informasi. Sebagai contoh, basis data akademis mengandung tabel-tabel yang berhubungan dengan data mahasiswa, data jurusan, data mata kuliah, data pengambilan mata kuliah pada suatu semester, dan nilai yang diperoleh mahasiswa.

Alasan Perlunya Database
   § Basis data merupakan salah satu komponen penting dalam system informasi, karena merupakan dasar dalam menyediakan informasi.
   § Basis data menentukan kualitas informasi : akurat, tepat pada waktunya dan relevan. Informasi dapat dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya.
    Basis data mengurangi duplikasi data (data redudancy).§
    Dengan mengimplementasikan basis data agar data saling berelasi.§
    Basis data dapat mengurangi pemborosan tempat simpanan luar.§

Yang Berkepentingan Dengan Basis Data meliputi :
    Pemakai akhir dan vendor DBMS§
    Programmer aplikasi basis data§
    Administrator Basis Data (Database Administrator)§
NAH FREEN,,
INI BARU APLIKASI YANG DIGUNAKAN UNTUK EMBUAT DATABASE. DENGAN MENGGUNAKAN Microsoft SQL Server 2000.
Langsung saja ,,, Apa sih SQL Server 2000 itu?,,
Ayo...
Microsoft SQL Server 2000 

Microsoft SQL Server adalah sebuah sistem manajemen basis data relasional (RDBMS) produk Microsoft. Bahasa kueri (query language) utamanya adalah Transact-SQL yang merupakan implementasi dari SQL standar ANSI/ISO yang digunakan oleh Microsoft dan Sybase. Umumnya SQL Server digunakan di dunia bisnis yang memiliki basis data berskala kecil sampai dengan menengah, tetapi kemudian berkembang dengan digunakannya SQL Server pada basis data besar.
Beberapa Versi Microsoft SQL Server 2000 yaitu:
Microsoft SQL Server 2000 server edition
•    Microsoft SQL Server 2000 Enterprise Edition
•    Microsoft SQL Server 2000 Standard Edition
•    Microsoft SQL Server 2000 Workgroup Edition

Microsoft SQL Server 2000 for Special user:
•    Microsoft SQL Server 2000 Personal Edition
•    Microsoft SQL Server 2000 Developer Edition
•    Microsoft SQL Server 2000 Evaluation Edition
•    Microsoft SQL Server 2000 Windows CE Edition
•    Microsoft SQL Server 2000 Enterprise Edition
Karena untuk personal pada system operasi Windows XP silahkan install Microsoft SQL Server 2000 Personal Edition. Karena versi ini berjalan di atas system operasi Windows XP. Untuk server Edition versi ini dikhususkan untuk berjalan di Sistem Operasi Windows NT dan Windows Server 2000 dan Windows Server 2003.
Begin the Tutorial!!!!
 Download SQL Server 2000 Personal on Indowebser
Buka CD atau folder installer Microsoft SQL Server 2000 Personal Edition. Lalu jalankan setup.bat
Setelah setup.bat dijalankan akan muncul tampilan seperti dibawah, tunggu hingga proses selesai 100%
Setelah itu akan muncul layar Welcome untuk memulai installasi tekan next >
Setelah itu pilih Local Computer, lanjut next >
Pada jendela Installation Selection pilih opsi Create a new instance of SQL Server, or install Client tool
Pada jendela berikutnya isikan user informasi sesuai identisan dan company anda.
Setelah itu akan muncul layar end-user agreement sebagai tanda bahwa
kita menyetujui semua aturan pada SQL Server 2000. Tekan tombol yes
Masukkan CD key / serial number yang anda miliki
Pada installation definition pilih tipe installation Server and Client Tools
Pada layar ini centang pada default lalu next >
Di Setup Type pilih Typical, atau boleh juga pilih costum atau Minimum dika anda ingin mengaturnya sesuai kebutuhan anda
Setelah itu akan muncul jendela Service Accounts Opsi atas pilih Use the same account for each service. Auto start Server Service, dan pada opsi service settings, pilih User the Local System account
Pada Authentication mode pilih saja Windows Authentication mode:
Pada Authentication mode pilih saja Windows Authentication mode:
Lalu klik next saja untuk memulai mengcopy kan file installasi ke harddisk
Tunggu proses Copy file hingga selesai
Tunggu proses Copy file hingga selesai
Proses sedang mengkonfigurasi SQL server, tunggu beberapa saat hingga selesai
Jika muncul layar seperti dibawah dan tidak ada pesan error. Maka Installasi berhasil
Untuk membuka program SQL Server anda bias mencarinya di Start menu